Kucing Tidak Mau Makan? Waspada Pertanda Penyakit

Kucing Tidak Mau Makan – Memelihara kucing di rumah ada banyak manfaatnya. Tak heran kalau kucing adalah salah satu hewan peliharaan paling populer di dunia. Memelihara kucing bisa membuat pemiliknya lebih tenang dan bahagia sehingga bisa menjadi pelepas stres, ini tentu baik bagi kesehatan mental. Untuk anak-anak, memelihara kucing baik untuk mengajarkan perilaku menyayangi fauna dan cara memiliki tanggung jawab merawat hewan. 

Salah satu tanggung jawab pemilik hewan peliharaan adalah memberi makan secara teratur agar hewan peliharaan nggak kelaparan dan tetap sehat. Nah, ada kalanya kucing di rumah tidak mau makan padahal sudah waktu makan mereka. Sebenarnya seberapa banyak kamu harus memberi makan kucing dalam sehari? Cari tahu infonya di bawah ini. 

---

Baca juga: Ini Tanda Kucing Sakit yang Perlu Diwaspadai

Frekuensi Makan Normal Kucing

Memberi makan kucing memang tampak mudah, tapi ternyata nggak bisa sembarangan. Terutama kalau yang dipelihara adalah kucing ras, karena jenis-jenis ini biasanya lebih sensitif. Memberi makan kucing tergantung dari beberapa hal seperti usia kucing, bobot tubuh, jenis makanan, aktivitas, dan kondisi kucing (misalnya sedang hamil, menyusui, atau sedang sakit). karena kucing adalah hewan karnivora, maka mereka butuh asupan protein. 

Untuk anak kucing usia 1 tahun ke bawah, sangat dianjurkan memberi makanan yang mengandung protein tinggi. Ini akan sangat baik untuk pertumbuhan mereka. Sementara kucing dewasa hanya butuh sedikit protein agar nggak mengganggu ginjalnya. Setiap 1 pon berat kucing (0.45 kg) merekan butuh 30 kalori per hari. Timbang berat kucing, dan bagi kebutuhan kalorinya menjadi 2 sampai 3 kali sehari. Cara lain mengukur jumlah makanan per hari untuk kucing adalah menghitung 2% dari bobotnya. 

Misalnya bobot kucing 5 kg, maka makanan yang dibutuhkannya per hari adalah 2% x 5 kg = 100 gram per hari. Bagi jumlah 100 gram ini menjadi 2 sampai 3 kali. Pada umumnya, kucing perlu diberikan makan 2 kali sehari, yaitu di pagi dan sore hari. Sama seperti manusia, kucing juga bisa minta makan lebih dari seharusnya. Tapi sebagai pemilik kamu harus tegas membatasi makan agar bobotnya ideal dan tetap sehat. 

Tips Memberikan Makan pada Kucing

Kucing yang sehat adalah yang memiliki bulu bersinar, mata berbinar, dan ototnya lentur. Agar nutrisi yang diberikan tepat, memberi makan kucing juga ada tipsnya, nih. Untuk anak kucing, di usia hingga minggu keempat atau kelima, mereka masih mendapatkan asupan makanan dari induknya. Jadi kamu nggak perlu khawatir, pastikan saja si induk masih menyusui anak-anaknya. Biasanya proses menyusui ini akan berhenti di minggu ketujuh. 

Di saat inilah pemilik mulai turun tangan memberi makanan khusus untuk anak kucing. Saat lahir, anak kucing ukurannya sangat kecil. Tapi pertumbuhannya sangat cepat jika dibandingkan bayi manusia, tepatnya lebih cepat 15 kali! Perut anak kucing hanya sebesar ibu jari, jadi jangan memberi makanan dalam porsi banyak. Sebaiknya sedikit tapi bertahap. Anak kucing bisa makan hingga 6 kali sehari. Saat anak kucing sudah memasuki usia 4 bulan, frekuensi makannya berkurang menjadi 3 sampai 4 kali sehari hingga menginjak bulan keenam. 

Di bulan keenam, kurangi lagi frekuensinya menjadi 2-3 kali sehari. Lalu di usia 10 sampai 12 bulan, anak kucing sudah siap dengan menu kucing dewasa dengan frekuensi 2 kali sehari. Semua kucing suka makanan yang segar dengan suhu ruangan. Letakkan makanan di piring khusus mereka dalam keadaan bersih. Ingat, kucing sensitif terhadap kebersihan. Kamu juga bisa mengganti menu makanan kucing, tapi lakukanlah secara bertahap. Pencernaan kucing cukup sensitif, tapi menggantinya perlahan-lahan nggak akan jadi masalah. 

Kucing kamu kadang akan mengeong minta diberikan apa yang sedang kamu makan. Meski mereka bernafsu pada makanan kamu, tapi jangan biasakan memberikan makanan manusia begitu saja. Karena makanan manusia banyak yang berbahaya jika dikonsumsi kucing. Misalnya bawang yang bisa menyebabkan anemia. Segala sesuatu yang digoreng juga kurang baik untuk kucing. Bahkan susu pun sebaiknya memberikan yang nggak mengandung gula. Sebaiknya hanya memberi makan kucing dengan makanan yang cocok untuk mereka pada waktu yang tepat. Dengan begitu, nutrisinya akan terpenuhi. 

Alasan Kucing Tidak Mau Makan

Kalau kucing peliharaan tiba-tiba menolak makanan, pasti jadi bahan pikiran, deh. Kamu nggak perlu langsung panik kalau ini hanya berlangsung sementara. Karena kucing juga bisa bosan atau nggak selera saja, sama seperti manusia. Jadi mereka memilih melewatkan waktu makannya sesekali. Tapi di saat makan berikutnya mereka akan makan dengan lahap. 

Namun hal ini patut dipermasalahkan kalau sampai terjadi berhari-hari. Cari tahu terlebih dahulu beberapa alasan kucing nggak mau makan di bawah ini:  

1. Ada Gangguan di Sistem Pencernaan

Saat sistem pencernaannya terganggu, kucing biasanya akan menolak makanan bahkan sampai mual dan muntah. Akibat lainnya dari gangguan sistem pencernaan adalah mencret. Kalau sudah sampai seperti ini, lebih baik membawa kucing ke dokter hewan. Penyebab gangguan sistem pencernaan bisa sangat beragam. Beberapa di antaranya adalah iritasi usus, ada parasit di usus, bakteri usus yang nggak seimbang, hingga adanya tumor. 

2. Menelan Benda Selain Makanan

Karena kucing umumnya bersifat penasaran, mereka kerap menelan benda yang nggak seharusnya dimakan. Karena nggak bisa diproses, benda tersebut akan tersangkut di dalam usus. Ini akan menyebabkan pencernaannya terganggu, muntah, diare, dan hilang nafsu makan.

3. Penyakit Pernapasan

Saat sistem pernapasan terganggu, indera penciuman kucing akan ikut terganggu. Akibatnya kucing jadi hilang nafsu makan. Saat kucing nggak bisa mencium bau, ia jadi nggak bernafsu untuk makan. Masalah pernapasan yang ringan bisa langsung diatasi dengan antibiotik. Tapi agar penanganannya tepat, sebaiknya dibawa ke dokter. 

4. Sakit Gigi 

Bayangkan saja saat kamu sakit gigi, biasanya kamu akan malas makan. Saat kucing sakit gigi, mereka kadang mematahkan giginya. Karena itu mereka nggak bisa makan. Untuk mengatasinya, sebaiknya berkonsultasi dengan dokter.

5. Sedang Stres

Kucing adalah salah satu hewan yang sensitif. Karena itu mereka bisa merasa tertekan dan akhirnya mengalami stres. Misalnya pada kucing yang baru diadopsi. Karena masih asing dengan lingkungan barunya, mereka butuh waktu untuk mulai makan dan melakukan kegiatan normal lainnya. 

Pada kondisi semacam ini, sebaiknya nggak memaksa kucing. Biarkan mereka dan beri letakkan makanan sedikit-sedikit di piring, letakkan piring di dekat tempat mereka bersembunyi. 

6. Dalam Fase Birahi

Kucing yang berada di fase birahi hasratnya sedang tinggi. Di saat seperti ini, wajar jika mereka kehilangan nafsu makan. Jika mereka nggak punya pasangan kawin, kondisi ini bisa semakin parah. 

7. Makanan Sudah Basi

Kondisi makanan juga sangat berpengaruh pada makanan kucing. Mereka suka makanan yang segar dengan suhu ruangan. Makanan yang sudah kadaluarsa jelas saja akan menghilangkan nafsu makan kucing. 

8. Perubahan Bau Makanan

Saat pemilik kucing mengganti makanan untuk kucing mereka secara langsung, kucing akan langsung tahu karena penciumannya yang sangat tajam. Ini bisa membuatnya menolak makanan. Karena itu sebaiknya mengganti makanan kucing secara bertahap agar mereka terbiasa.

9. Tekstur Makanan

Beberapa kucing juga sangat pemilih mengenai tekstur makanannya. Inilah alasan kenapa dry food tersedia dalam beberapa bentuk. Ada kucing yang lebih suka bentuk bulat, ada yang suka bentuk ikan, dan lain-lain. Kalau diganti bentuknya, mereka bisa nggak selera. Begitu juga dengan makanan kering dan makanan basah. Ada yang suka keduanya, ada juga yang hanya suka salah satu saja. 

10. Makanan Tidak Sesuai Selera

Ada kucing yang hanya bisa makan satu jenis makanan yang sama selama berbulan-bulan, bahkan hingga bertahun-tahun. Kucing-kucing semacam ini biasanya langsung menolak kalau diberi makanan lain. Tapi ada juga kucing yang lebih mudah menerima beberapa jenis makanan. Penting bagi pemilik mengetahui selera kucing peliharaannya.

Rekomendasi Snack untuk Kucing

Selain makanan utama yang diberikan 2 sampai 3 kali sehari, kamu juga bisa sesekali memberikan snack sebagai makanan pendamping. Disarankan memilih makanan pendamping yang bernutrisi juga. Jadi tidak hanya sebagai pengganjal lapar saja, melainkan juga penambah nutrisi. Ini dia beberapa snack kucing yang terbaik:

1. SUPERCAT Tuna Loin dan Chicken Loin 

Untuk anak kucing, berikan snack kaya protein untuk pertumbuhannya. SUPERCAT menyediakan snack dengan rasa Tuna Loin dan Chicken Loin dari daging asli dan tanpa pengawet. Menggunakan bahan alami membuat kucing nggak bisa menolak. Dapatkan snack ini dengan harga Rp 14 ribuan. 

2. BIO Liquid Creamy 

Snack yang satu ini kaya akan prebiotik, Omega 6, taurin, dan zinc. Menggunakan daging ikan salmon sebagai bahannya, snack ini sangat baik untuk kucing. Sangat terjangkau, BIO Liquid Creamy bisa didapatkan dengan harga Rp 15 ribuan. 

3. SUPERCAT Liquid Snack

Agar pemberian snack nggak repot, bisa pilih snack bentuk cair atau liquid. SUPERCAT menyediakan snack cair menggunakan bahan berkualitas tanpa bahan pengawet atau pewarna. Snack ini cocok diberikan untuk anak kucing maupun kucing dewasa. SUPERCAT liquid snack tersedia dalam 5 pilihan rasa, dengan kisaran harga Rp 25 ribu hingga Rp 27 ribuan.

4. Meo Creamy Treats 

Jenis snack cair lainnya yang tak kalah berkualitas adalah Meo Creamy Treats. Tersedia dalam kemasan ukuran 60 gram, Meo Creamy menawarkan 7 varian rasa. Ketujuhnya adalah rasa Bonito, Crab, Salmon, Chicken and Liver, Tuna with Scallop, Maguro, dan Katsuo. Harga Meo Creamy Treats sangat terjangkau, yaitu Rp 5 ribuan per bungkus.

5. Friskies Party Mix Beachside

Makanan kucing berkualitas? Memang Friskies jawabannya. Untuk snack, Friskies juga menyediakan yang mengandung nutrisi seimbang dan sesuai dengan syarat dari Asosiasi Pengawas Kontrol Makanan Amerika. Dapatkan snack kucing berkualitas ini dengan harga Rp 17 ribuan. 

---

Baca juga: Rekomendasi Makanan Kucing Persia

Pilih Snack Kucing Berkualitas

Agar kucing kamu tetap sehat, pemberian asupan makanan dan minuman yang bernutrisi adalah jawabannya. Sama halnya dengan snack. Pilih snack berkualitas di Blibli yang menyediakan snack kucing dengan beragam varian merek, jenis, dan ukuran. Yuk, cek sekarang juga dan pilih yang terbaik untuk kucing kamu.