me

Bagaimana Hukum Arisan dalam Islam? Cari Tahu di Sini, Yuk!

Dec 18, 2023.By Blibli Friends
Bagikan

pexels.com
Simak hukum arisan dalam arisan berikut ini

Hampir semua masyarakat tahu mengenai skema arisan yang sudah banyak digunakan di berbagai wilayah. Bahkan, arisan kini juga bisa diikuti secara online lho. Apakah Blibli Friends juga pernah atau bahkan masih mengikuti arisan? Sebenarnya, praktik arisan memang diperbolehkan di Indonesia. Namun, bagaimana hukum arisan dalam Islam? Masih banyak orang yang penasaran dengan hal itu. 

Pasalnya, beberapa orang masih bertanya apakah uang arisan itu halal atau haram? Nah, berikut ini ada beberapa informasi mengenai hukum arisan dalam Islam. Penasaran dengan bagaimana hukum arisan dalam Islam? Berikut ini informasi mengenai hukum arisan dalam islam yang bisa kamu ketahui. 

Baca Juga : 


Pengertian Arisan

medium.com

Sebelum membahas mengenai hukumnya dalam islam, lebih baik Blibli Friends memahami arisan secara menyeluruh. Pengertian dari arisan adalah suatu kegiatan yang dilakukan oleh sekelompok orang dalam periode waktu tertentu sesuai dengan kesepakatan bersama. Periode dalam pengumpulan uang umumnya dilakukan setiap satu bulan, namun ada juga yang satu minggu. 

Masing-masing anggota kelompok tersebut nantinya akan memperoleh sejumlah uang sesuai dengan kesepakatan yang sudah disetujui sebelumnya. Setiap orang di kelompok tersebut akan memperoleh uang secara bergilir dengan skema undian maupun berdasarkan nomor urut yang sudah ditentukan sebelumnya. 

Pada awalnya, arisan merupakan kegiatan pengumpulan uang antar anggota kelompok. Namun, kegiatan tersebut berkembang untuk bisa memenuhi kebutuhan dari setiap pesertanya. Misalnya, saat ini arisan dapat berupa keperluan rumah tangga lho. Selain itu, arisan kini telah berubah menjadi aktivitas sosial yang sering dilakukan oleh masyarakat. 

Jika zaman dahulu arisan identik dengan aktivitas kaum hawa atau ibu-ibu, namun saat ini arisan telah berkembang menjadi suatu aktivitas yang bisa dilakukan oleh teman kantor, ibu-ibu sosialita, dan lain-lain. Nggak heran kalau bukan hanya uang yang bisa ditawarkan di arisan, melainkan juga barang-barang, seperti tas mewah, keperluan rumah tangga, dan lain-lain. 

Hukum Arisan dalam Islam

womenslibrary.org.uk

Setelah tahu bagaimana pengertian arisan, maka selanjutnya kamu juga harus tahu hukum untuk kegiatan tersebut dalam islam. Ada beberapa pendapat mengenai hukum arisan di dalam islam. Namun, jika praktik arisan sesuai dengan syariat islam, maka hukumnya dibolehkan lho. Berikut ini beberapa pendapat para ulama mengenai arisan. 

Pada dasarnya hukum transaksi dan muamalah itu adalah halal dan boleh “ ( Sa’dudin Muhammad al Kibyi, al Muamalah al Maliyah al Mua’shirah fi Dhaui al Islam, Beirut, 2002, halaman: 75 )

Tidak boleh mengharamkan muamalah yang dibutuhkan manusia sekarang, kecuali kalau ada dalil dari al Qur’an dan Sunnah tentang pengharamannya“ (Ibnu Taimiyah di dalam Majmu’ al Fatawa ( 29/ 18 ))

Arisan hukumnya adalah boleh, tidak terlarang. Barangsiapa mengira bahwa arisan termasuk kategori memberikan pinjaman dengan mengambil manfaat maka anggapan tersebut adalah keliru, sebab semua anggota arisan akan mendapatkan bagiannya sesuai dengan gilirannya masing-masing”. (Syarh Riyadhus Sholihin, Ibnu Utsaimin: 1/838).

Berdasarkan pendapat di atas, dapat disimpulkan jika arisan halal dilakukan. Namun, arisan yang halal harus memenuhi dan nggak melanggar syariat yang ada di dalam agama islam. Jika arisan yang dilakukan sudah memenuhi syariat islam, maka kegiatan tersebut sama dengan menabung uang saja yang akan diberikan kepada anggota sesuai dengan undian yang disepakati bersama. 

Arisan yang Sesuai dengan Syariat Islam

offthecusp.com

Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, arisan dianggap boleh dan halal dilakukan jika sesuai dengan syariat islam. Lantas, bagaimana sih arisan yang sesuai dengan syariat islam? Beberapa syarat agar arisan dilakukan sesuai dengan syariat islam adalah dilakukan dengan adil. Maksudnya, pembagian uang dan sistematika arisan yang dipakai harus adil bagi semua anggota di dalamnya. 

Selain itu, semua anggota arisan juga harus mendapatkan haknya masing-masing sesuai dengan kesepakatan bersama. Uang yang diterima oleh para anggota pun dapat diterima tanpa dikurangi dan dilebihkan serta dalam masa berkumpulnya. Selain itu, kegiatan yang ada dalam arisan pun jangan melanggar syariat islam yang ada lho. 

Beberapa kegiatan yang dilarang dalam syariat islam adalah memberatkan anggotanya dengan memakai pakaian tertentu, menjadi area perkumpulan terlarang antara laki-laki dan perempuan, ajang pamer atau riya, ajang untuk membicarakan orang lain, dan kegiatan lainnya yang dilarang dalam islam. 

Arisan dengan Niat yang Baik

entrepreneur.com

Kegiatan arisan haruslah dilakukan dengan sebuah niat yang baik. Jika arisan bertujuan untuk melakukan niat yang jahat, maka hal tersebut sudah jelas melanggar syariat islam. Salah satu hadits menyebutkan jika Nabi Muhammad pernah melakukan sistem undian lho. Berikut ini hadits yang bisa kamu simak untuk pernyataan tersebut. 

Rasulullah SAW apabila pergi, beliau mengadakan undian di antara istri-istrinya, lalu jatuhlah undian itu pada Aisyah dan Hafsah, maka kami pun bersama beliau.” ( HR Muslim, no : 4477).

Berdasarkan hadits di atas, dapat diketahui jika Rasul melakukan undian tersebut untuk menciptakan rasa adil dan penghormatan terhadap istri-istri beliau. Hal itu menjadi salah satu contoh jika sistem undian bisa dilakukan untuk suatu tujuan yang baik yakni untuk mencegah permusuhan serta memberikan manfaat untuk orang banyak. 

Arisan yang Dilarang dalam Islam

detik.com

Ada beberapa bentuk arisan yang dilarang dalam Islam lho. Hal itu dapat diketahui saat seseorang bertanya terhadap Syaikh Ibnu Utsaimin rahimahullah tentang bagaimana hukumnya seseorang yang haji dengan meminjam uang. Jawaban beliau bisa kamu simak pada pernyataan berikut ini. 

“Sebaiknya dia tidak melakukan hal itu (berhutang untuk melaksanakan haji), karena manusia tidak wajib menunaikan haji jika memiliki tanggungan hutang, bagaimanakah jika berhutang untuk pergi haji (maka lebih tidak wajib lagi).

Maka aku tidak menyarankan berhutang untuk haji, karena haji tidak wajib jika kondisinya seperti ini (belum mampu). Oleh karenanya, sebaiknya dia menerima rukhsah (keringanan) dari Allah dan keluasan rahmat-Nya, dan tidak boleh membebani diri dengan berhutang padahal dia belum tentu bisa melunasinya, bisa saja dia mati sehingga tidak dapat melunasi tanggungan hutangnya.” (Majmu’ Fatawa Syaikh Ibnu Utsaimin 21/93).

Melalui pernyataan tersebut dapat diketahui jika arisan haji adalah salah satu hal yang dilarang dalam islam. Pasalnya, terdapat anggota yang kemungkinan masih memiliki sisa hutang arisan saat sedang melakukan ibadah haji tersebut. Padahal belum tentu orang tersebut masih bisa membayar sisa pembayaran arisan meskipun sudah berangkat haji. 


Baca Juga : 

Nah, itulah bagaimana hukum arisan dalam islam. Meskipun demikian, nggak menutup adanya pendapat lain mengenai arisan dalam islam.