‘Kartini’ Pejuang Bahan Makanan Lokal Sehat Ladang Lima

Co-founder Ladang Lima, Annisa Pratiwi, mengungkapkan, awal bisnis start-up-nya karena ketertarikan mengangkat bahan pangan lokal, yakni singkong.

Ladang Lima beroperasi di Surabaya sejak 2014. Berawal dari dua co-founder, Raka Bagus dan Annisa Pratiwi, yang juga merupakan pasangan suami istri.

Singkong merupakan bahan utama bisnis bahan pangan Ladang Lima. Sejumlah produk jadi tulang punggung bisnisnya, yakni tepung singkong, blackmood cookies, dan mie sayur.

“Tepung singkong berasal dari singkong segar yang kaya serat alami dan bebas gluten,” sebut Nysa, sapaan Annisa, kepada Blibli.com, Juli 2019. “Blackmond cookies merupakan kue berbahan dasar tepung singkong dengan campuran dark chocolate yang diolah tanpa bahan pengawet.”

Masih dari wanita berusia 32 tahun itu, mie sayur produk Ladang Lima diolah dari paduan mie dan sayuran segar yang langsung diambil dari perkebunan. Mie sayur ini dapat langsung dinikmati dengan bumbu instan yang diproses tanpa MSG.

Berkat UMKM yang didirikan bersama suami, dia dapat bertemu dengan banyak orang, baik itu sesama pelaku usaha, mentor, coach, dan calon konsumen.

“Saya mengidolakan Warren Buffet,” ucap Nysa. “Dia merintis usaha dari nol hingga sukses seperti sekarang.”

Nysa bersyukur dengan kemajuan Ladang Lima. Hingga berjalan 5 tahun ini Ladang Lima sudah dikenal banyak pihak dan sempat menjadi Juara Creative Innovation Award 2017, event besutan Bekraf dan Amvesindo. Pada 1 Desember 2017, Ladang Lima berhasil menggandeng PT LiMa Ventura untuk bekerja sama di bidang investasi/permodalan.

Produk sehat berbahan dasar tepung singkong dari Ladang Lima, dapat ditemukan di Galeri Indonesia Blibli.com cukup dengan klik di sini.