Nama Bagian Daging Sapi, Kegunaan serta Olahannya

Blibli Friends penyuka daging sapi? Nyatanya kamu perlu tahu bahwa setiap bagian daging sapi ini memiliki kegunaan dan cara pengolahan yang berbeda. Hal ini tentu sangat mempengaruhi cita rasa dan juga sisi tingkat kematangan yang diberikan. Meskipun masih dalam satu badan nyatanya masing-masing bagian ini memiliki cirinya tersendiri.

Baca Juga : Hidangan Daging Sapi yang Cocok Disantap Bersama Keluarga

_______________________________________________________

Mengenal Bagian Daging Sapi dan Contoh Olahan yang Tepat

Siapa yang sering memasak daging sapi namun asal-asalan saja dan akhirnya cita rasa yang disajikan kurang cocok di lidah? Nyatanya memang ada beberapa hal penting yang perlu diperhatikan berkaitan dengan bagian daging sapi, kegunaan dan juga contoh olahan yang tepat. Adapun penjelasan yang perlu kamu simak bisa dilihat sebagai berikut:

• Sengkel

Bagian daging sapi pertama yang perlu kamu ketahui adalah sengkel. Bagian ini sering disebut juga dengan shank. Letak dari sengkel ini bisa didapatkan di bagian atas tepatnya atas betis sapi. Karakteristik dari dagingnya adalah agak keras namun memiliki cita rasa yang gurih. Banyak dipakai untuk diambil kaldu dan juga kandungan sum-sum di dalamnya.

Kamu bisa memanfaatkan bagian ini untuk diambil kaldunya saja maupun sekaligus menggunakannya untuk isi dari olahan masakan tersebut. Bagian daging ini banyak ditemukan untuk tambahan pengolahan sup maupun kari agar rasanya lebih gurih.

• Gandik, pendasar, kepala dan penutup

Bagian daging sapi kedua adalah gandik, pendasar, kepala dan penutup. Bagian ini bisa ditemukan di bagian paha belakang sapi hingga kaki sapinya. Bagian ini memiliki sifat yang keras dan lebih padat sehingga cenderung lebih sulit untuk dipotong karena alot. Alasannya, pada bagian ini memiliki komposisi otot yang lebih banyak dibandingkan dagingnya.

Kurang cocok digunakan sebagai kaldu namun enak diolah sebagai lauk pauk karena gurih. Biasanya, bagian ini banyak dipakai sebagai olahan rendang, dendeng maupun empal karena lebih sesuai.

• Silverside

Bagian daging sapi ketiganya adalah silverside. Tempat dari bagian ini ada di bagian bawah paha belakang. Karakteristik dari dagingnya adalah cenderung lebih empuk dan nggak banyak memiliki kandungan lemak di dalamnya. Cocok digunakan untuk olahan masakan daging bagi yang suka kriteria daging mudah empuk. Seperti untuk ungkep daging maupun dendeng.

Bagian ini cukup empuk dan banyak dibuat dengan potongan tipis maupun dadu. Cenderung lebih mudah diolah karena mudah empuk tanpa perlu bersusah payah.

• Tanjung

Bagian berikutnya yang perlu dipahami adalah tanjung. Tanjung terletak di bagian pinggang daging sapi dengan lapisan lemak yang cenderung cukup tebal. Namun jangan khawatir meskipun banyak lemaknya daging di bagian ini cenderung cukup empuk. Nggak cocok untuk kaldu maupun olahan yang ribet karena rasanya sudah enak.

Biasanya banyak digunakan untuk olahan panggangan atau bisa diiris tipis untuk membuat gulai yang sedap.

• Samcan

Bagian kelima dari daging sapi adalah samcan atau sering disebut juga dengan flank. Bentuk dari dagingnya lebih memanjang, datar dan tekstur daging yang lunak. Tempat dari daging ini ada di bagian atas perut sapi. Hanya saja perlu dipahami untuk bagian ini memang memiliki struktur daging yang alot.

Biasanya cocok digunakan untuk mengolah tongseng sapi, hanya saja perlu direndam beberapa malam atau hari untuk membuatnya lebih lunak sebelum diolah.

• Has dalam

Daging sapi yang mendapatkan julukan lain berupa tenderloin ini memiliki karakteristik yang lebih lunak dan sedikit kandungan lemak. Letaknya ada di bagian dalam dari has luar (bagian lain dari daging sapi). Model dagingnya cukup lunak dan cenderung mudah hancur sehingga nggak disarankan untuk tipe pengolahan ribet.

Daging ini cocok digunakan untuk olahan simple seperti dijadikan steak setengah matang atau olahan lain yang cepat masaknya. Harga daging bagian ini memang lebih mahal karena rasanya sangat enak.

• Has luar

Selain ada has dalam kamu juga harus tahu bagian daging sapi ada yang namanya has luar atau sirloin. Hampir sama dengan has dalam hanya saja untuk daging ini memiliki kadar lemak lebih sedikit yang membuat harganya cenderung lebih murah dibandingkan has dalam. Tipe pengolahannya juga sama cukup yang cepat dan mudah-mudah saja.

Tentunya beda orang, beda juga seleranya meskipun has dalam sangat enak namun ada juga yang lebih suka menggunakan has luar karena rasanya lebih gurih. Bagian daging ini banyak digunakan untuk membuat shabu-shabu, sukiyaki maupun steak. Rasanya berada di bawah sedikit beda tipis dengan has dalam ketika dikonsumsi.

• Iga

Untuk bagian yang ini tentu kamu sudah nggak asing lagi kan? Bagian daging sapi ini memiliki karakteristik banyak tulang dan sedikit daging. Tempatnya ada di rusuk keenam sampai dua belas milik sapi. Tulang iga ini memiliki cita rasa yang sangat gurih dan nikmat ketika diolah menjadi banyak tipe masakan.

Bagian iga memang memiliki daging yang lebih sedikit namun bagian tulangnya memiliki sum-sum yang enak untuk dinikmati. Cocok untukmu yang nggak begitu suka bagian daging sapi terlalu banyak. Contoh olahan yang bisa digunakan dengan iga sapi ini adalah untuk semur, iga bakar dan sop yang segar.

• Sampil

Bagian daging sapi kesembilan yang perlu dipahami adalah sampil atau sering disebut dengan chuck. Bagian daging ini memiliki bentuk yang kurang lunak akibat banyaknya kandungan protein di dalamnya. Untuk mendapatkannya kamu bisa melihat di bagian punuk, bahu dan paha atas dari sapi.

Kamu akan suka dengan daging ini karena rasanya cukup gurih dan nikmat untuk banyak olahan. Hanya saja memang untuk mengolahnya perlu banyak cairan dengan metode menutup panci untuk membuat proteinnya menjadi lebih lunak ketika diolah. Berita baiknya harga dari daging bagian ini cenderung lebih murah.

Jadi, kamu bisa berkreasi dengan daging bagian ini untuk membuat banyak tipe olahan rumahan. Contohnya seperti hamburger, semur, bakso, sosis maupun abon yang lezat.

• Sandung lamur

Bagian daging sapi kesepuluh yang banyak digunakan adalah sandung lamur atau disebut juga dengan brisket. Untuk mendapatkan bagian daging sapi ini kamu bisa menemukannya di bagian ujung, pangkal dan juga dada sapinya. Daging ini memiliki kandungan lemak yang lumayan sehingga cocok untuk hidangan yang banyak menggunakan kuah.

Kamu bisa mengambil bagian sari kaldunya saja atau sekaligus menggunakan dagingnya untuk olahan. Contoh olahan yang tepat menggunakan tipe daging ini adalah soto, rawon, asem-asem landung dan sop yang lebih kental.

_________________________________________________________________

Baca Juga : Cara Memasak Daging Sapi Paling Mudah dan Resepnya yang Enak

Blibli Friends sudah menemukan bagian daging sapi yang cocok untuk seleramu? Untuk belanja daging sapi yang murah dan terjamin kesegarannya kamu bisa dengan mudah menemukannya di Blibli saja dengan lengkap. Selain itu, bakalan banyak promo menarik yang menguntungkan mulai dari cashback dan gratis ongkir.