me

Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu Agar Tidak Tertipu

Jun 21, 2021.By Blibli Friends
Bagikan

Via : agincourtresources.com

Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu – Investasi emas sangat dianjurkan karena sifatnya yang likuid. Emas bisa dengan mudah dicairkan ke dalam bentuk uang kapan aja. Saat membutuhkan uang tunai, kamu bisa cepat menjual emas. Selain itu, meski harganya cukup fluktuatif dari hari ke hari, tapi harga emas relatif stabil atau meningkat. Jika tertarik untuk investasi emas, sebaiknya mengetahui dengan pasti ciri-ciri emas yang asli agar nggak sampai ketipu saat memilih emas. Ini dia 8 perbedaan emas yang asli dan palsu yang wajib, Blibli Friends, ketahui:


Baca juga: Keuntungan Investasi Emas London dan Harga Jualnya yang Harus Dipahami

Beberapa Cara Membedakan Emas Asli dan Palsu

Dominique Jewellery - Cincin Emas 16K 564984

 

  1. Cek Warna Emas

Cara paling mudah buat mengetahui emas asli atau banyak campuran logamnya adalah lewat warnanya. Coba gosok permukaan emas dengan jari telunjuk atau telapak tangan. Emas asli seharusnya nggak akan mengalami perubahan warna, tetap sama seperti saat pertama dilihat. Tapi kalau warnanya pudar, jadi berbeda dengan bagian yang nggak digosok, maka bisa dipastikan emas itu palsu atau banyak campuran logamnya.

  1. Cek dengan Kertas

Cara mudah lainnya untuk mengecek kadar emas adalah dengan menggunakan kertas. Ujung kertas cukup tajam, coba goreskan pada permukaan emas. Emas yang asli seharusnya nggak akan meninggalkan goresan di permukaannya sama sekali. Kalau sampai ada goresan sekecil apa pun, apa lagi kalau emas itu mengalami perubahan warna hingga kehitaman, maka itu adalah emas tiruan atau lebih banyak campuran logam lainnya.

  1. Cek dengan Keramik

Cara mengecek dengan keramik ini sebenarnya serupa dengan mengecek dengan kertas. Tapi lebih sulit mendapatkan potongan keramik daripada kertas. Cara mengetesnya sama, goreskan potongan keramik pada permukaan emas. Seharusnya emas asli nggak akan meninggalkan bekas sama sekali meski digores dengan potongan keramik yang tajam. 

  1. Cek dengan Magnet

Kalau ingin berinvestasi emas, memiliki magnet untuk mengetes adalah ide bagus. Gunakan magnet kecil saja yang bisa disimpan dan dibawa ke mana saja dengan mudah. Perlu diketahui bahwa emas bukan logam magnetik. Jadi kalau didekatkan ke magnet, emas asli nggak akan menempel. Kalau emas menempel, maka campuran logam lainnya jauh lebih banyak daripada kadar emasnya.

  1. Cek dengan Digigit

Meski terdengar aneh, tapi cara ini sebenarnya banyak dilakukan orang untuk mengecek kadar keaslian emas karena mudah dilakukan. Emas murni atau yang kadarnya tinggi, maka teksturnya lunak. Jadi kalau digigit akan meninggalkan bekas gigi. Tapi perlu diingat bahwa emas perhiasan pada umumnya sudah dicampur dengan logam lain, seperti perak atau tembaga. Tujuannya adalah agar lebih tahan lama. Karena itu, emas yang sudah dibentuk jadi perhiasan biasanya saat digigit tetap keras dan bekas gigi tidak tertinggal di permukaannya.

  1. Cek dengan Suaranya

Emas asli akan mengeluarkan semacam suara berdering yang panjang dan nadanya tinggi jika beradu dengan logam lainnya. Suara emas tiruan atau logam lainnya jauh lebih pendek jika dibandingkan dengan emas. Cara mengetes suaranya adalah dengan diadukan dengan logam lain. ketukkan koin ke emas atau jatuhkan emas, lalu perhatikan suara yang ditimbulkan.

  1.  Cek Sertifikat Emas

Dalam pembelian emas asli, seharusnya disertai dengan sertifikat. Sebelum membayar, periksa dulu sertifikatnya. Hampir sama dengan memeriksa keaslian uang kertas, cek keaslian sertifikat emas di bawah sinar UV. Sertifikat emas yang asli seharusnya memiliki garis kecil yang berwarna-warni dan ada blok warna hijau di deskripsi detail sertifikat. Selain itu, di sertifikat asli seharusnya ada watermark logo perusahaan yang mencetak sertifikat tersebut. 

  1. Cek dengan Bantuan Aplikasi 

Mengukur keaslian emas juga bisa dengan bantuan teknologi. Salah satu aplikasi cek emas dari Antam misalnya, CertiEye, dapat digunakan dengan mudah. Tinggal pindai barcode yang dimiliki emas batangan, lalu aplikasi akan segera memberi tahu hasilnya apakah emas tersebut palsu atau tidak. 

Jenis-jenis Emas yang Wajib Kamu Tahu

Antam Logam Mulia Keping Emas (10 g/ 999.9‰ Fine Gold Certificate)- Luar Jakarta

Emas untuk investasi jenisnya beragam. Bisa berupa emas batangan, koin emas, hingga perhiasan. Emas batangan dan koin biasanya diinvestasikan dengan cara disimpan. Sementara emas perhiasan bisa sekaligus digunakan. Mana yang lebih menguntungkan? Keduanya sama-sama likuid asalkan produknya asli, jadi pilihannya kembali pada tiap investor. 

9 Istilah dalam Investasi Emas

Mint & Soda - Gelang Emas 24K - Minimalist Bracelet I

Nah, untuk berinvestasi emas, kita perlu tahu beberapa istilah yang biasa digunakan. Di antaranya adalah:

  1. Karat

Karat digunakan sebagai pengukur kemurnian emas. Emas 24 karat adalah yang dianggap kadar emas murninya paling tinggi. Kadar kemurnian emas 24 karat adalah 99.99%. Sementara emas 22 karat kadar emasnya adalah 91.7%, sementara sisanya biasanya berupa perak.

  1. Emas Lantakan

Istilah ini sebenarnya merupakan cara lain untuk menyebut emas batangan. Tidak ada arti lain di baliknya. Hanya saja beberapa orang lebih suka menyebutnya emas lantakan, sebagian lainnya lebih suka menyebutnya emas batangan.

  1. Bullion

Ini adalah istilah umum untuk menyebutkan aset investasi yang berupa logam. Bentuk bullion bisa berupa emas batangan, perak murni, atau koin. Jadi tidak harus dalam bentuk batangan. 

  1. Fineness

Ini sama saja dengan karat yang menghitung kadar kemurnian emas. Emas 24 karat memiliki tingkat kemurnian sebesar 99.99%. Persentase inilah yang disebut sebagai fineness. Ada yang lebih suka menyebut karatnya, ada yang lebih suka menyebut persentasenya.

  1. Grade

Emas memiliki grade atau tingkatan yang berbeda-beda. Semakin tinggi kemurnian emas, maka grade emas semakin tinggi. Semakin tinggi tingkatan emas, maka semakin tinggi pula harga jualnya. Di setiap bursa emas, grade dan harga yang tersedia tentu aja berbeda-beda.

  1. Troy Ounce

Ini merupakan salah satu cara menyebutkan satuan emas, biasanya disingkat dengan t oz. Ukurannya adalah 1 t oz = 31.1 gram. Troy ounce biasa digunakan untuk mengukur berat emas dalam bentuk emas batangan ataupun koin.

  1. Pool Account

Ini merupakan tempat menyimpan emas. Ada yang suka menyimpan emas di rumah sendiri, tapi banyak yang merasa jauh lebih aman untuk menyimpan emas di dealer atau toko. Jika memutuskan menyimpan di dealer atau toko, bisa menggunakan pool account.

  1. Dinar dan Dirham

Keduanya adalah koin. Dinar adalah koin emas yang tingkat kemurniannya adalah 22 karat seberat 4.25 gram. Sementara itu, Dirham adalah koin perak murni yang beratnya sebesar 2.975 gram. Dinar dan Dirham bisa dijadikan aset investasi.

  1. Comodity Exchage

Sering disingkat sebagai COMEX, ini adalah bursa komoditas di New York yang khusus memperdagangkan metal. Nggak hanya emas, tapi di COMEX juga diperdagangkan perak, tembaga, dan alumunium. COMEX adalah bursa perdagangan metal yang paling populer. Tapi masih ada bursa lainnya. 


Baca juga: Pake Teori Dollar Cost Averaging Biar Nabung Emas Makin Cuan

Ingin investasi emas dalam bentuk perhiasan? Dapatkan emas berkualitas hanya di tempat yang terpercaya. Blibli menyediakan emas dalam bentuk tiara, kalung, gelang, dan cincin dalam berbagai ukuran dan model. Nggak hanya berinvestasi, perhiasan emas ini juga bisa digunakan sesekali. Dapatkan potongan harganya hanya di Blibli. 

Yuk Dapatkan Perhiasan Emas Berkualitas Hanya di Sini!

Tag: