me

Cara Memilih Telur yang Baik dan Segar, Yuk Cek!

Mar 06, 2022.By Blibli Friends
Bagikan

Cara Memilih Telur yang Baik

Cara Memilih Telur yang Baik – Telur merupakan salah satu sumber protein tinggi yang sudah nggak asing bagi setiap orang. Bahkan beberapa tips diet menyatakan bahwa mengkonsumsi telur bisa memperbaiki kebutuhan protein dan baik untuk pengganti energi. Salah satu jenis telur yang banyak dikonsumsi pastinya adalah telur ayam. Dalam hal ini, kamu harus tahu bagaimana cara memilih telur yang baik supaya tetap terjaga kesegarannya.

Blibli Friends harus teliti dalam memilih telur supaya nutrisi yang ada di dalamnya tetap terjaga. Jangan sampai yang sudah nggak segar. Biasanya telur yang sudah nggak layak konsumsi akan memiliki kuning telur yang nggak utuh dan beraroma nggak segar. Supaya nggak salah pilih, kamu bisa simak cara memilih telur yang baik dari Blibli berikut ini.

Baca Juga: 10 Makanan yang Mengandung Mineral Tinggi

__________________________________________________

Telur yang Baik

Sajira Farn Telur Ayam Negeri Curah Perkg Isi (16-17 butir)

Telur ayam maupun telur yang lain seperti telur puyuh mengandung protein hewani yang mudah dicerna oleh tubuh. Selain kandungan protein, masih terdapat vitamin D yang baik untuk tulang. Sekaligus ada lagi nutrisi seperti DHA dan kolin, kedua kandungan aktif ini sangat baik untuk pertumbuhan anak-anak. Oleh karena itu, sangat bagus jika anak sering lauk telur ataupun makan telur rebus.

Tentunya dalam memilih telur ayam yang baik untuk konsumsi anak nggak boleh sembarangan dong. Ada beberapa ciri-ciri telur segar seperti tidak beraroma, warna cangkang bagus, dan lainnya. Sudah banyak sumber juga yang memberikan beberapa tips untuk membedakan telur yang busuk atau rusak dengan yang bagus dan layak konsumsi.

  • Jangan Pilih Cangkang yang Sudah Retak

Pertama yang kamu harus lakukan adalah memeriksa keutuhan fisik dari telur.  Perhatikan kulit telurnya dengan teliti. Jangan sampai pilih telur yang kulitnya retak, memiliki lubang. Telur retak ataupun berlubang, sudah pasti dalamnya nggak fresh.

Telur yang bagus adalah yang memiliki cangkang kuat dan bersih. Bahkan jika ada retak akan membuat bakteri gampang masuk dan mempermudah pembusukan. Retakan halus bisa membuat pori-pori cangkang dan udara bisa masuk ke dalam. Jadi nantinya akan mudah rusak juga, nggak akan lama dalam penyimpanan.

  • Pilih Telur yang Warnanya Pekat dan Cerah

Cara memilih telur ayam yang baik selanjutnya adalah dengan memperhatikan warna kulitnya. Lihat apakah telur memiliki warna yang merata atau tidak. Telur yang bagus memiliki warna yang pekat dan cerah serta merata pada seluruh cangkang. Jangan memilih telur yang cangkangnya berlubang, berbintik, ataupun mengkilap.

Kenapa nggak boleh memilih cangkang telur yang demikian? Hal ini karena jika cangkangnya mengkilap biasanya sudah tersimpan terlalu lama, sehingga sudah nggak fresh bahkan bisa saja busuk di dalam. Kalau sampai ada lubang, bisa jadi dalamnya sudah kemasukan bakteri.

  • Coba Sorot dengan Cahaya

Kamu bisa juga menerawang telur dengan cahaya. Coba arahkan telur ke lampu atau sorot menggunakan senter dari arah bawah. Nantinya kamu akan bisa melihat isinya yang menandakan apakah telur masih bagus atau nggak. Dekatkan saja telur dengan cahaya dan amati apakah telur jernih dan kuningnya ada di tengah atau nggak. Jika iya, berarti telur masih dalam kondisi segar.

  • Guncang Telur Perlahan

Untuk memastikan telur tersebut segar atau nggak, kamu bisa mengguncangnya perlahan. Jika telur terasa bergerak-gerak dan bersuara mengikuti guncangan, maka bisa jadi telur tersebut sudah nggak bagus, bahkan busuk. Jadi jika ingin menemukan yang bagus, cari yang nggak terasa bergoyang atau menimbulkan suara ketika dikocok.

  • Teliti Aroma Telur

Kamu juga bisa mencium aroma telur yang akan kamu beli. Jika telur tersebut memiliki kualitas yang bagus, maka nggak akan beraroma. Cara ini cukup mudah karena hanya mengandalkan indra penciuman saja. Kamu tinggal mendekatkan telur ke hidung, kemudian cium aromanya. Jika ada bau busuk meskipun sedikit,  lebih baik jangan dipilih. Bisa jadi telur tersebut sudah nggak layak konsumsi.

  • Jangan Pilih Telur yang Ujungnya Kasar

Telur Ayam Kampung Curah Segar (15 Butir)

Salah satu ciri yang nggak banyak disadari adalah tanda pada ujung telur. Coba perhatikan ujung telur tersebut. jika kamu menemukan telur yang ujungnya kasar, jangan dipilih. Hal ini disebabkan karena telur tersebut menjelang menjadi telur afkir. Telur afkir ini berarti umurnya sudah sekitar 80 – 90 minggu setelah ditelurkan. Sudah sangat nggak segar bukan?

Sebisa mungkin pilih telur yang memiliki ujung halus. Hal ini bisa dirasakan dengan merabanya. Paling tidak pilih yang memang dari kejauhan warnanya sudah merata warnanya dan lebih lembut. Jadi bisa dipastikan nantinya ketika diraba juga terasa lebih halus. Ujung yang kasar juga memberikan tanda bahwa pori-pori telur mulai membesar dan bakteri bisa masuk.

  • Jangan Pilih Telur dengan Kerabang Tipis

jangan memilih telur yang memiliki kerabang tipis dan bobotnya agak berat. Telur jenis ini berarti sangat rentan dimasuki oleh bakteri. Selain itu telur dengan kerabang yang tipis juga akan sangat rentan untuk pecah, jadi nggak recommended  untuk disimpan. Kemudian telur yang bobotnya berat biasanya sudah lama disimpan dan nggak segar lagi. Telur yang nggak segar, nutrisinya juga akan berkurang.

  • Cek Ukuran Telur

Cara memilih telur yang bagus adalah dengan mengecek dan membandingkan ukuran telur. Pilihlah telur yang ukurannya nggak terlalu besar tetapi juga nggak terlalu kecil. Telur dengan ukuran kecil biasanya berasal dari ayam yang masih muda dan cangkang yang tebal dan keras. Kuning telurnya juga kecil sehingga nutrisinya juga nggak sebanyak telur yang besar.

Telur yang ukurannya besar juga berasal dari ayam yang terlalu tua, biasanya dalam satu kilo isnya bisa 14-15 butir. Telur ayam yang sudah tua cangkangnya bahkan cukup tipis dan sangat rentan pecah dibandingkan telur yang normal. Oleh karena itu pilih telur yang normal saja karena kuningnya sudah cukup dn cangkangnya juga masih keras.

  • Merendam Telur

Merendam telur ini mungkin bisa kamu lakukan di rumah saat ingin memilih telur yang masih segar dalam penyimpanan. Masukkan telur dalam wadah yang sudah diisi dengan air. Biarkan sampai telur bereaksi. Jika telur masih segar, posisinya akan miring (biasanya baru disimpan 3-5 hari). Tetapi jika telur sudah berdiri berarti sudah disimpan lebih dari 10 hari. Jangan ambil yang mengambang karena sudah busuk.

__________________________________________________

Baca Juga: Cara Masak Indomie Goreng yang Enak, Dijamin Kenyang!

Bagaimana Blibli Friends, sekarang sudah paham bagaimana cara mengetahui telur yang bagus dan masih baik untuk dikonsumsi bukan? Salah satu telur yang paling banyak dikonsumsi adalah telur ayam dan semua ciri tersebut bisa digunakan untuk mengetahui kesegarannya. Kamu bisa cari cara termudah untuk menemukan telur yang bagus untuk dikonsumsi bersama keluarga.

Jangan sampai salah pilih dengan telur yang sudah disimpan lama di toko ataupun telur yang dalamnya sudah terkontaminasi bakteri. Kalau ingin beli telur yang aman dan pastinya segar, jangan ragu untuk mendapatkan penawaran terbaik di Blibli. Selain telur, kamu juga bisa mendapatkan produk bahan makanan lainnya juga. Nggak lupa banyak promo dan diskon menunggu hanya untuk kamu.

Tag: