Ditulis Oleh:
Buku Fiksi Terbaru yang Cocok Jadi Bacaan di Kala Senggang
Menjamurnya penerbit buku independen ternyata berdampak pada munculnya buku-buku fiksi di pasaran. Jika kamu doyan baca buku fiksi, sebaiknya kamu terus pasang radar untuk mengikuti perkembangan dunia sastra yang makin maju.
Pengarang-pengarang baru juga mulai unjuk gigi dengan karya-karyanya yang enggak kalah keren dari senior mereka. Berikut beberapa buku fiksi baru yang layak dibaca buat kamu pecinta sastra.
1. Perihal Cinta Kita Semua Pemula
Buku berjudul Perihal Cinta Kita Semua Pemula terbit pada Maret 2019. Penulisnya adalah Mohammad Ali Ma’ruf dan penerbitnya Buku Mojok. Di katalog Mojok Store, dijelaskan bahwa buku ini merupakan tumpahan hati sang pengarang yang ditulis dengan segenap perasaan. Cerita di dalamnya pun dipertegas dengan ilustrasi yang akan membuatmu tersenyum getir dan tanpa sadar air matamu menetes begitu saja. Isinya adalah kumpulan kata-kata pendek seperti kata mutiara ataupun rayuan gombal ala Dilan sang panglima tempur.
LANGSUNG BELI BUKU “PERIHAL CINTA KITA SEMUA PEMULA”
2. Tjap
Buku Tjap diterbitkan penerbit Basabasi pada Oktober 2018. Pengarangnya Yuditeha. Kalau kamu suka baca novel-novel berlatar peristiwa 1965 seperti karya Leila S Chudori, Laksmi Pamuntjak, atau Martin Aleida, novel “Tjap” bisa jadi alternatif bacaan selanjutnya. Novelnya bercerita tentang hubungan seorang ibu dan anak perempuannya dalam kultur Jawa yang sarat ewuh pakewuh. Menurut penikmat sastra Gunawan A Tri Atmodjo, konfrontasi tidak terjadi secara frontal karena ditulis lewat buku harian sehingga konflik yang lebih curam teredam.
BACA BUKU TJAP BUAT DAPAT CERITA INTRIK DI DALAM KELUARGA
3. Orang-orang Biasa
Novel ke-11 Andrea Hirata ini diluncurkan pada Februari 2019 bertepatan dengan perayaan 15 tahun novelnya yang menghebohkan dunia sastra, “Laskar Pelangi”. Seperti buku-bukunya terdahulu, novel yang diterbitkan penerbit Bentang Pustaka ini tetap mengisahkan orang-orang marjinal atau terpinggirkan. Ceritanya tentang Aini, anak miskin yang diterima di fakultas kedokteran universitas ternama, tapi terhalang biaya masuk yang melangit.
BELI SEKARANG BUKU ANDREA HIRATA “ORANG-ORANG BIASA”
4. Monyet Bercerita
Buku Monyet Bercerita merupakan kumpulan cerpen Aris Kurniawan yang diterbitkan Basabasi pada 2019. Cerpen-cerpen tersebut dibuat berdasarkan dua akar masalah yang saling menghidupi satu sama lain dalam imajinasi Aris. Pertama, masa kecil Aris di sebuah desa di Cirebon yang dipenuhi mitos serta kisah keseharian menarik. Termasuk soal kawanan monyet yang ada di tempat yang dipenuhi kutukan dan pesugihan. Kedua, dunia urban ketika penulis meninggalkan kampung halaman dan menjadi warga di Tangerang dan Jakarta.
BACA MONYET BERCERITA DI WAKTU SENGGANG KAMU
5. Seekor Anjing Ditabrak Honda Astrea Dini Hari Tadi
Kumpulan cerpen ini yang ditulis Dony Iswara ini diterbitkan Buku Mojok pada 2019. Dalam katalognya, ditulis, Dony memilih menyajikan cerita pendek layaknya potongan fragmen film pendek yang muram, senyap, dan menggantung. Hal itu dianggap berbeda dari kebanyakan cerpenis umumnya. Keenam belas cerita pendek di dalam buku ini berkisah mengenai misteri kejiwaan manusia yang muncul di permukaan sebagai sekumpulan adegan filmis, tanpa berusaha memberikan pesan tunggal kepada pembaca.
Gimana, kamu sudah punya buku-buku di atas? Kalau belum, enggak ada salahnya untuk mengoleksinya sebagai asupan pemikiranmu. Selamat membaca!
Ditulis Oleh: