Tersedak merupakan kejadian yang sangat berbahaya dan dapat terjadi bagi siapa saja dan kapan saja. Korban yang mengalami darurat medis tersedak dapat hilang kesadaran dengan sangat cepat karena adanya sumbatan pada jalur pernafasan. Meskipun terkesan sepele, kejadian ini sebenarnya sangat berbahaya dan dapat mengancam nyawa. Hal ini disebabkan karena epiglotis yang berfungsi untuk menutup jalur makan dan pernafasan secara tidak sengaja menutup “lubang” yang salah ketika korban sedang menelan. Tanda-tanda pertama pada korban yang mengalami tersedak adalah adanya batuk dan gerakan memegang leher secara tiba-tiba. Lantas, apa yang harus Bubu dan Pak Suami lakukan jika si Kecil tiba-tiba tersedak?
Hal pertama yang perlu diketahui adalah:
Tersedak Pada Bayi
Jika sang bayi batuk, segera observasi lingkungan sekitar dan lakukan tindakan jika ia mengalami kesusahan bernafas. Jika Bubu atau Pak Suami melihat bayi memasukkan benda asing ke mulutnya, dapat diindikasikan bayi tersebut tersedak oleh benda tersebut. Periksa mulut bayi, jika mainan atau sumbatan terlihat dapat diambil dengan jari. Namun harus barhati – hati. Segera letakan sang bayi di paha, dan lakukan hal berikut:
- Letakan jari telunjuk dan tengah di samping kanan kiri mulut bayi dan dengan posisi kepala bayi condong ke bawah.
Contoh tindakan back blow
- Periksa mulut bayi. Jika sumbatan terlihat, lakukan finger swab (hati-hati jika memiliki kuku yang tajam karena bisa melukai dinding rongga mulut bayi).
- Jika sumbatan belum juga bebas, posisikan bayi menghadap ke atas (ke arah penolong) dan lakukan Posisikan 2 jari anda di tulang sternum bayi (tulang tengah dada) dan tekan terus menerus sampai sumbatan tersebut keluar dan bayi menangis (jika berhasil menangis, tandanya rongga sudah terbuka kembali).
Contoh tindakan chest trust
Jika sudah keluar dan sekiranya diperlukan observasi, segera bawa bayi ke rumah sakit untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Tersedak Pada Anak
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, gejala tersedak diawali dengan batuk. Jika si Kecil batuk tidak berhenti pada saat makan dan memegang lehernya, maka dapat dipastikan si Kecil mengalami kesulitan bernafas karena adanya sumbatan di jalur pernafasan. Ingat, jangan diberi minum ya Bubu!
Contoh tindakan Heimlich Maneuver
Stay safe and healthy Bubu & keluarga!
Latest posts by Blibli Friends (see all)
- Mesin Cuci yang Bagus untuk Memudahkan Para Ibu Rumah Tangga - February 25, 2021
- Cat Tembok yang Bagus dan Kuat untuk Rumah Kamu - February 25, 2021
- Apa Itu Clubhouse? Yuk, Cari Tahu Lagi Ramai Dibicarakan ini! - February 25, 2021