me

Begini Teknik Foto Perspektif yang Benar, Intip Caranya Yuk!

Feb 11, 2023.By Blibli Friends
Bagikan

smugmug.com

Pengertian teknik foto perspektif pada dasarnya memiliki makna adanya pergeseran posisi obyek, entah itu dilihat dari sudut pandangnya, ketinggian, maupun jarak yang berbeda. Dalam seni fotografi, istilah ini dimaksudkan untuk memberi dimensi ruang foto pada sebuah titik lenyap. Komposisi ini cukup banyak diminati karena mampu menunjang estetika dan daya tarik foto.

Teknik perspektif dalam fotografi juga terkesan unik, sebab benda yang dekat akan terlihat besar dan benda di kejauhan akan lebih mungil. Tentunya, ada beberapa panduan yang perlu diperhatikan untuk menghasilkan karya foto jauh dekat ini. Nah, biar ide kreatifmu makin banyak, yuk kenalan dengan teknik foto perspektif berikut ini.

Baca juga: Tips Teknik Foto Negative Space Beserta Contohnya


Tips Teknik Foto Perspektif

backlightblog.com

Teknik foto perspektif menjadi poin penting yang patut dicoba dalam dunia fotografi untuk menghasilkan jepretan yang bernilai seni tinggi. Nah, di bawah ini ada beberapa tips yang perlu kamu perhatikan dalam teknik foto perspektif.

1. Pilih Tampilan Latar Belakang

Tips pertama saat pengambilan foto perspektif, tentunya kamu harus mempertimbangkan tampilan latar belakangnya. Pastikan background yang dipilih ini seimbang dengan obyek utama agar lebih mudah dikenali dan enak dipandang. Cukup biarkan saja bagian background tampak nyata dan nggak perlu ditambahkan unsur bokeh.

Sebaiknya, pilih penataan komposisi latar belakang yang sederhana saja agar obyek utama nggak kalah menonjol. Tujuannya, supaya penonton lebih mudah mengenali obyek dan hasil fotografinya pun bisa melekat di ingatan orang yang melihatnya. 

2. Perhatikan Elemen Garis Subyek

Panduan berikutnya dalam pengambilan gambar perspektif, yakni memanfaatkan dimensi ruang untuk menimbulkan kesan yang memanjakan mata. Elemen garis ini umumnya dibagi menjadi 3 bagian, yakni ada linear perspektif satu titik untuk memberikan kesan mendalam yang mengarah pada garis satu titik saja.

Kemudian, ada perspektif dua titik yang ditandai dengan pengaplikasian garis mengerucut pada dua buah titik, sehingga terkesan sangat estetik. Jadi, obyek terlihat seakan-akan mengarah pada 2 titik di sisi kanan dan kiri. Terakhir, ada perspektif tiga titik yang lebih sering dijumpai pada pemotretan gedung bangunan dan rumah, mampu menghasilkan efek tajam.

3. Manfaatkan Rule of Third

Rule of third dalam teknik foto perspektif bisa diterapkan dengan membagi obyek gambar ke dalam 9 bidang garis imajiner yang berukuran sama. Hal ini berguna supaya bidikan gambar terlihat semakin simetris dan juga memudahkan fotografer dalam menentukan sudut pandang foto. 

kamu juga bisa membayangkan leading lens yang membentuk 3 dimensi berbeda untuk hasil lebih menawan dan tertata rapi. Teknik foto perspektif seperti ini akan menghasilkan efek proporsi dan dimensi yang lebih terfokus, jadi nggak akan bikin penonton bingung. Dijamin deh, bentuk ideal ini akan membuat pandangan penonton teralihkan dari obyek utamanya.

4. Mencoba Berbagai Angle Foto 

Angle foto adalah sudut pandang pengambilan obyek dari sisi tertentu yang lebih menekankan pada peletakan kameranya. Contohnya, ada foto eye level, yakni sudut pandang lensa diarahkan sejajar dengan ketinggian objek yang akan dijepret, sehingga biasanya dipakai untuk mendokumentasikan manusia. 

Pada teknik foto melayang, hasil bidikan dibuat seolah-olah melayang menggunakan shutter speed tinggi. Bird eye view paling pas direkam menggunakan kamera action karena diambil dari titik yang sangat tinggi. Ada pula frog eye level yang disejajarkan dengan tanah untuk mendapatkan efek perspektif yang berdimensi.

Teknik foto low angle diposisikan lebih rendah dari subyeknya, sehingga sering dipakai memotret cityscape untuk menciptakan kesan mewah dan megah. Teknik foto dari atas atau high angle diposisikan lebih tinggi dari subyek untuk mendapatkan kesan luas. Kamu bisa menangkapnya untuk mengabadikan momen landscape, seperti obyek pemandangan.

5. Perhatikan Panjang Fokus Kamera

Cara lainnya yang cukup penting diterapkan pada teknik foto perspektif berkaitan dengan panjang fokus kameranya. Kamu bisa bereksplorasi zoom in dan zoom out lensa kamera pada obyek yang jauh jaraknya. Bagi pengguna lensa telephoto tentu nggak akan jadi masalah karena punya lensa pembesar yang panjang untuk membidik dari kejauhan.

Tapi, bagi lensa fokus pendek, kamu mungkin merasa kesulitan karena harus mendekatkan diri pada obyeknya, sehingga seluruh bingkai bisa terisi. Untuk pemotretan perspektif, idealnya menggunakan lensa panjang di atas 50mm untuk mendukung efek perspektif yang jelas dan kuat.

6. Perhatikan Jarak Background dan Obyek

Hasil pemotretan foto perspektif yang memukau juga ditentukan oleh jarak background dan obyek bidikannya. Jarak potret atau focusing distance ditentukan dari posisi pemotretnya, dimana semakin dekat jaraknya dengan subyek, maka efek perspektifnya pun semakin tinggi. Kebalikannya, kalau jarak pemotret dan subyeknya lebih jauh, hasilnya pun kurang kuat,

Jadi, untuk menghasilkan karya foto perspektif mengesakan, sebaiknya fokuskan pada bidikan berjarak dekat. Jarak proporsional ini seharusnya nggak lebih dari 3 meter untuk membentuk efek perspektif yang lebih runcing dengan alas semakin menyempit. Memotret di sepanjang jarak bangunan, sungai, jalan, dan elemen lain juga bisa menambah efek jauh dekat. 

7. Maksimalkan Sudut Pemotretan

Sudut pemotretan dalam foto perspektif diperlukan untuk menampilan efek gambar yang semakin menonjol. Atur sudut kamera pada posisi yang lebih curam dari obyek bidikannya untuk untuk menekankan dimensi background. Sebab, pada sudut yang relatif datarnggak akan mampu menegaskan kesan perspektif.

Kamu juga bisa bereksperimen memanfaatkan lensa lebar (Wide) pada kamera untuk menampilkan obyek foto depan yang lebih besar dibanding obyek di belakangnya. Atau, kamu juga bisa menghampiri subyek sedekat mungkin dengan sudut curam sekitar 45 derajat secara diagonal untuk memberikan kesan mendalam dan bentuk yang memanjang.

Contoh Hasil Foto dengan Teknik Perspektif

cloudfront.net

Foto tersebut tampak diambil dari sudut rendah atau low angle untuk menghasilkan bidikan perspektif yang terkesan lebar. Terlihat kalau kursi hijau yang jaraknya dekat tampak lebih besar dibandingkan kursi lain di sisi jauh nan menyempit. Proporsi ini memberikan nuansa kedalaman pada ruang bersantai. 

fsr.eui.eu

Foto perspektif bertema monochrome ini menunjukkan dua titik perspektif yang berbeda. Dimana, satu sisinya menampilkan orang yang sedang berjalan, sementara sisi bagian belakangnya terlihat menyempit ke kanan dan ke kiri untuk menciptakan kesan berdimensi.

jawapos.com

Foto yang dijepret menggunakan low angle tersebut berada memposisikan obyek foto lebih rendah dibandingkan background-nya. Foto ini memanfaatkan 1 titik lenyap, dimana Menara rotannya terlihat lebih menonjol untuk memperlihatkan kesan yang penuh dramatis.

DIJAMIN MURAH - Canon EOS 4000D MARK III LENS 18-55 Kamera DSLR - Black (Distributor)


Baca juga: Berikut Tips Teknik Foto Simetris yang Bisa Kamu Coba Dan Hasilnya!

Ternyata ada cukup banyak hal yang harus diperhatikan dalam teknik foto perspektif ya Blibli Friends. Gimana, pastinya kamu makin nggak sabar menuangkan kreativitas foto perspektif lewat bidikan kamera kan? Kalau iya, kamu bisa mengoleksi kamera terbaru untuk menghasilkan foto berkualitas dengan mengunjungi Blibli.

Blibli menawarkan kamera dari merk aslinya dengan harga yang ramah di kantong pula. Ditambah lagi, ada banyak banget penawaran diskon dan free ongkir yang hanya bisa kamu temukan di Blibli. Jadi, ayo pilih kamera impian untuk menghasilkan jepretan foto perspektif hanya di Blibli!

Tag:

Artikel Kategori Terkait

Artikel Tag Terkait

Artikel Penulis Terkait

Lihat Artikel Lainnya