me

Simak Ciri-ciri Kucing Hamil yang Jarang Diperhatikan

Apr 22, 2021.By Blibli Friends
Bagikan

Via : pexels.com

Ciri-ciri Kucing Hamil – Ketika kucing kesayanganmu hamil, gimana perasaan Blibli Friends? Seperti layaknya orang tua, kamu pasti dibanjiri dengan rasa senang dan sedikit khawatir. Apalagi, kalau ini pengalamanmu yang pertama dalam merawat kucing hamil. Yang jelas, kamu harus tahu ciri-ciri kucing hamil. Supaya, Blibli Friends bisa berikan perawatan yang terbaik buat si meong. Cari tahu yuk apa aja sih yang kamu harus tahu saat mengurus kucing yang sedang hamil?


Baca juga: 10 Rekomendasi Kandang Kucing Nyaman dan Aman

Hal yang Harus Dipersiapkan Saat Kucing Hamil

Ibarat perempuan yang sedang hamil muda, kucing yang sedang hamil juga butuh perhatian ekstra. Sebagai pemilik kucing siaga, ini lho beberapa hal yang harus kamu persiapkan buat merawat kucing yang sedang hamil:

  • Makanan Kucing Khusus

Selama si meong hamil, dia bakal butuh asupan nutrisi yang banyak banget. Soalnya, dia nggak hanya memenuhi perutnya sendiri, tapi juga janin anak-anak kucing yang ada di dalam rahimnya. Ingat, satu ekor kucing betina bisa hamil anak kucing sebanyak 5 – 7 ekor. Jadi, kebayang kan berapa banyak nutrisi yang dia butuhkan? Nafsu makan kucing bakal meningkat tajam. 

Makanya, Blibli Friends harus sediakan makanan kucing khusus untuk induk kucing yang sedang hamil dan menyusui. Blibli Friends juga bisa memberikan si meong makanan kucing khusus buat kitten. Makanan kucing khusus kitten punya kandungan protein dan nutrisi penting yang tinggi. Jadi, bisa,lah, buat menunjang kehamilan kucing kesayanganmu.

  • Ruangan Persalinan yang Tenang

Kucing yang akan melahirkan biasanya bakal cari tempat yang tenang dan tersembunyi. Supaya dia nggak melahirkan di rumah tetangga, sebaiknya kamu sediakan tempat khusus di dalam rumah yang tersembunyi dan jauh dari keramaian. Kamu bisa sediakan keranjang dengan alas underpad buat menjaga supaya lingkungan persalinan kucingmu tetap kering dan nyaman selama persalinan nanti. 

Kamu juga bisa beli peralatan heating pad di Blibli supaya si meong dan bayi-bayinya merasa lebih nyaman. Kalau kamu punya banyak kucing, pastikan tempat tersebut nggak bisa dijangkau oleh pasukan meongmu yang lain.

  • Akses Air Minum yang Bersih

Selain makanan dan ruang persalinan yang nyaman, Blibli Friends juga harus memastikan kucingmu tetap terhidrasi. Kucingmu tetap butuh buat minum air yang banyak buat menjaga agar metabolisme tubuhnya tetap lancar. Makanya, pastikan dia punya akses bebas ke air minum yang bersih. Jangan berikan dia air minum mentah, ya.

Soalnya, mikroba di dalam air mentah tersebut bisa saja membahayakan kucingmu dan janin yang dikandungnya. Lebih baik, kamu sajikan air minum yang sudah matang untuknya. Supaya dia makin bersemangat minum, Blibli Friends bisa manjakan si meong dengan dispenser air minum berbentuk air mancur. Kamu bisa temukan berbagai model drinking fountain buat kucing lewat Blibli, lho.

Cara Merawat Kucing yang Hamil

Setelah persiapan buat menyambut kehamilan kucingmu selesai, saatnya Blibli Friends cari tahu tentang cara merawat kucing hamil berikut ini. Simak, yuk.

  • Berikan Dia Makanan Kucing Khusus Bernutrisi Terbaik

Kucing yang sedang hamil otomatis butuh asupan nutrisi yang tepat. Kamu bisa berikan dia makanan kucing yang diformulasikan khusus buat induk kucing. Ada banyak banget kok brand makanan kucing populer yang memproduksi makanan khusus buat kucing yang hamil. Kalau kamu kepepet secara finansial, bisa pilih makanan kucing khusus buat kitten. Induk kucing butuh makanan yang kaya akan protein dan zat-zat mineral buat mendukung kesehatan diri dan janinnya. 

Nah, makanan kucing punya kandungan protein yang tinggi dan nutrisi bagus banget buat induk kucing. Supaya pencernaan kucingmu nggak kaget, lakukan transisi makanan selama bertahap, ya. Campurkan sedikit saja makanan anak kucing yang sudah kamu beli dengan makanan yang biasa dia konsumsi. Setelah itu, barulah kamu tambahkan porsi makanan baru secara bertahap. 

  • Jangan Beri Dia Makanan dalam Jumlah yang Banyak 

Sama seperti manusia yang lagi hamil muda, kucing betina yang sedang hamil juga rawan terkena morning sickness, lho. Memang sih, nafsu makannya jadi meningkat banget. Tapi, kucingmu juga jadi lebih peka terhadap bau dan gampang banget mual. Menyantap makanannya sekaligus bisa bikin dia mual hingga muntah-muntah. Kasihan banget, kan?

Makanya, sebaiknya berikan si meong makanan dalam porsi kecil tapi sering. Kamu juga bisa sediakan sedikit makanan kering atau dry food seandainya si meong ingin mengemil. 

  • Jangan Biarkan Dia Keluyuran ke Luar Rumah

Kalau kucingmu termasuk yang suka banget berpetualang ke luar rumah, awasi dia ya! Jangan sampai kucingmu lolos ke luar rumah. Di luar rumah ada banyak banget marabahaya yang mengintai. Mulai dari kucing liar hingga orang-orang yang usil dan bisa menyakiti kucingmu. 

Kucingmu juga jadi rentan terkena penyakit hingga bahkan mati tertabrak. Kalau memungkinkan, sebaiknya tempatkan dia di dalam ruangan khusus. Pastikan semua kebutuhannya ada di ruangan itu, ya. Kamu juga perlu menjenguknya sesekali dan menenangkannya. Supaya, kucingmu nggak stres selama masa kehamilan. 

Tanda-tanda Kucing Hamil

Sebelum kamu menyibukkan diri dengan persiapan buat kucing hamil, pertama-tama kamu harus cek ricek dulu. Benarkah kucing kesayanganmu hamil? Lalu, apa saja sih tanda-tanda kucing hamil?

  1. Hilangnya Masa Birahi

Ciri-ciri kucing hamil yang pertama adalah hilangnya birahi terhadap lawan jenis. Biasanya, kucing betina yang nggak disteril masuk ke dalam masa birahi selama 10 hari hingga 2 minggu. Gejala birahi ini biasanya ditandai dengan kucingmu yang mendadak jadi lebih manja, mengeong-ngeong keras dan berguling-guling di lantai. 

Ketika kucingmu hamil, dia nggak akan mengalami masa birahi. Jadi, gejala birahi pun tidak ada yang muncul. Dari situ, kamu sudah harus curiga nih, Blibli Friends.

2. Perubahan Warna pada Puting

Ciri-ciri kucing hamil yang kedua adalah berubahnya warna puting, loh. Sama seperti manusia, kucing juga mengalami perubahan di area puting saat masuk masa kehamilan, lho. Di minggu pertama, kamu memang nggak akan melihat gejala apapun. Tapi, begitu masuk ke minggu kedua, bagian puting kucingmu bakal kelihatan lebih merah daripada biasanya. 

Seiring dengan berjalannya masa kehamilan, putingnya bakal berubah warna jadi gelap. Area di sekitar puting juga bakal kelihatan lebih besar. Biasanya, semakin besar puting kucingmu terlihat, semakin banyak pula anak kucing yang ada di dalam kandungannya. 

3. Muntah-muntah

Tahu nggak, ternyata kucing yang hamil juga bisa mengalami morning sickness, lho. Sama seperti manusia, di masa kehamilannya kucing memang jadi lebih peka terhadap bau-bauan. Jadi, kucingmu bakal sering banget muntah di masa awal kehamilannya. Biasanya, ini terjadi kalau kamu memberikan dia makanan dengan bau yang terlalu menyengat. 

Pemberian makanan yang terlalu banyak juga bisa bikin kucing lebih gampang muntah. Makanya, sebaiknya kamu berikan dia makanan dalam porsi yang kecil tapi sering. Ini bakal bantu mencegah rasa mual saat dia sedang makan. Jadi, kucingmu tetap bisa dapatkan nutrisi yang dia butuhkan selama masa kehamilannya.

4. Nafsu Makan yang Meningkat

Ini nih, kesamaan lainnya yang bisa kamu temui pada kucing dan manusia yang sedang hamil. Kucingmu mendadak jadi doyan banget makan. Wajar banget, sih. Ini karena tubuhnya sedang mempersiapkan diri buat mendukung masa kehamilan kucingmu. 

Otomatis, kucingmu jadi butuh nutrisi ekstra untuk dukung perkembangan janinnya. Kalau dia jadi makan lebih lahap dan masih rewel minta makan, kamu wajib curiga kalau kemungkinan kucing betinamu sedang hamil.

5. Kucingmu Jadi Lebih Sering Tidur

Perubahan hormonal yang dialami kucingmu bisa bikin badannya jadi lebih gampang capek. Makanya, nggak heran kucingmu jadi lebih sering mengantuk dan lebih suka tidur. Kalau perubahan perilaku ini datang bersama dengan gejala-gejala kehamilan yang lain, saatnya periksakan kucingmu ke dokter hewan. 

Bisa jadi, kucingmu sedang hamil! Tapi, perubahan perilaku kucing yang jadi lebih suka tidur juga bisa jadi pertanda kucingmu terserang penyakit. Jadi, sebaiknya kamu konsultasikan dengan dokter hewan secepat mungkin, ya.

6. Perut Kucing Membesar

Seiring dengan bertambahnya masa kehamilan kucingmu, gejala satu ini pastilah muncul. Perut kucingmu bisa jadi kelihatan membesar karena mengandung anak-anak kucing. Semakin banyak anak kucing yang ada di dalam rahimnya, ukuran perut kucingmu juga bakal kelihatan semakin besar. 

Supaya makin yakin, coba deh raba area perutnya. Kalau kamu merasakan adanya tonjolan-tonjolan, maka kucingmu positif hamil. Tapi, Blibli Friends wajib tetap waspada. Soalnya, perut kucing yang mendadak membesar juga bisa jadi gejala masalah kesehatan. Coba lihat di area vaginanya. Kalau dari dalam vagina keluar nanah, segera bawa kucingmu ke dokter hewan, ya. Soalnya, bisa jadi itu pertanda si meong terkena infeksi rahim bernanah atau pyometra. 

7. Kucing Jadi Sering Pipis di Luar Litterbox

Jangan keburu marah-marah ya kalau kucingmu pipis di luar litterbox. Apalagi, kalau masa kehamilannya sudah masuk ke dalam tahap akhir. Ukuran rahim dan janin yang makin besar bakal mendesak kantong kemih kucingmu. Akibatnya, kucingmu jadi kesulitan mengontrol otot kandung kemihnya. Alhasil, dia jadi sering ‘kecelakaan’ dengan pipis sembarangan. Jaga kebersihannya dengan mengusapkan kain lap yang bersih dan lembut ke bagian pantatnya. 

8. Kucingmu Jadi Lebih Manja

Kucing betinamu yang biasanya cuek mendadak jadi manja banget? Bisa jadi, itu pertanda kucingmu sudah masuk ke tahap kehamilan akhir. Dipengaruhi oleh hormon, kucing betina yang akan melahirkan biasanya bakal lebih manja ke pemiliknya. Dia bisa jadi ingin kamu terus ada di sisinya. 

Dia juga bisa jadi kelihatan gelisah dan mondar-mandir keluar dan masuk sarangnya. Tugasmu, adalah menenangkannya. Kamu bisa mengelus kucingmu dan bicara dengan intonasi yang lembut supaya si meong jadi lebih tenang. Kalau bisa, hindari mengelus bagian perutnya, ya. Soalnya bisa jadi si meong merasa makin nggak nyaman.

9. Kucingmu Jadi Sering Cari Tempat Buat Bersembunyi

Semakin dekat waktu kelahiran, kucingmu bisa jadi sering cari-cari tempat tersembunyi. Tempat-tempat yang biasa dia cari adalah tempat yang sepi, gelap, dan tersembunyi dari manusia dan kucing-kucing lain di rumahmu. 

Kalau Blibli Friends ingin dia melahirkan di tempat yang kamu inginkan, cobalah buat membatasi akses dia ke ruangan-ruangan berpotensi lainnya. Jangan lupa, jaga ketenangan di ruangan itu supaya dia merasa aman dan mau melahirkan di tempat yang sudah Blibli Friends siapkan.

10. Kucingmu Menjilati Bagian Vulvanya

Mendekati waktu persalinan, vagina kucingmu bakal mengeluarkan sedikit cairan. Kucingmu bakal kelihatan terus menjilati bagian vulvanya untuk membersihkan area tersebut dari cairan yang keluar. 

Blibli Friends nggak perlu khawatir selama cairan tersebut nggak berbau. Kalau cairan yang keluar ternyata berbau menyengat, atau bahkan keluar dalam bentuk nanah, segera bawa si meong ke dokter hewan buat dapatkan pertolongan medis.


Baca juga: 10 List Harga Makanan Kucing Terbaik

Itulah ulasan tentang ciri-ciri kucing hamil dan tips supaya persalinan kucingmu berlangsung lancar. Blibli Friends bisa beli berbagai perlengkapan buat kucing kesayanganmu di Blibli, lho. Kamu juga nggak perlu ke luar rumah. Jadi, kamu bisa terus mendampingi si meong hingga masa persalinan tiba.

Tag: