Gentleman dalam Benak Leivino

Men essential dalam benak Leivino Krisdeni membumi dalam produk dasi bermerek kebanggaan Gentlehomme. Seperti apa?

Leivino bersama teman-teman sesama mahasiswa Universitas Prasetiya Mulya pada 2016, mengkreasi Gentlehomme. Merek ini merupakan bagian dari tugas bisnis kampusnya, dengan berkonsep creative company.

Apa yang unik dari Dasi Gentlehomme?

Dengan konsep desain futuristik berbahan polimer, ornamen dasi mengambil inspirasi dari pola batik, warisan Budaya Indonesia. Itu sebabnya setiap dari dikerjakan dengan tangan, bukan mesin.

Progresivitas konsep futuristik Gentlehomme terlihat dari desain dasi yang dibuat dari kayu. Bukan sembarang kayu, melainkan dari Sonokeling (Rosewood), kayu asli Indonesia.

Leivino merancang peningkatan brand awareness Gentlehomme, dengan berkolaborasi dengan sejumlah penjahit ternama, seperti Wong Hang dan Satya Graha. Gentlehomme juga wara-wiri di layar kaca sejumlah televisi Indonesia, dengan menjadi pendukung acara untuk dasi yang dikenakan anchor, host atau presenter pria.

Lima macam dasi kreasi Gentlehomme per 21 Juni 2019 di Galeri Indonesia Blibli.com, 2 di antaranya mengambil desain dari pola batik, yakni Parang dan Kawung. Buat para gentleman yang pengen berpenampilan beda dan lain dari yang lain, Dasi Gentlehomme layak diuji coba terutama dalam acara spesial.