me

Filosofi Angpao Imlek yang Sebaiknya Kamu Tahu

Jan 16, 2023.By Blibli Friends
Bagikan

akseleran.co.id

Filosofi Angpao — Setiap tahun, ada perayaan Imlek atau tradisi untuk merayakan Tahun Baru China. Dalam perayaan Imlek, biasanya ada juga tradisi beserta kebiasaan yang pasti dilakukan, salah satunya memberi angpao. Anak-anak paling menunggu angpao ini saat Imlek. Ini adalah tradisi memberi uang yang sudah lama dilakukan, bahkan telah menyebar juga ke berbagai tradisi perayaan lainnya.

Menurut Ketua Program Studi China Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia, Hermina Sutami, cerita tentang angpao yang paling umum yakni bungkusan merah yang digunakan untuk mengusir setan, demikian dilansir dari Kompas. Nah, Blibli Friends bisa jadi juga mengenal angpao sebatas hal tersebut. Biar kita semakin paham tentang angpao Imlek, yuk, simak ulasan selengkapnya berikut ini.

Baca juga: Inilah Rekomendasi Dekorasi Hiasan Imlek, Apa Saja?


Kisah Tentang Angpao yang Identik dengan Warna Merah

Gratis Foto stok gratis angpao, Cina, merah Foto Stok
pexels.com

Jadi, arti dari angpao adalah bungkusan merah. Menurut buku 5.000 Tahun Ensiklopedia Tionghoa 1 yang ditulis oleh Christine dan kawan-kawan, dan diterbitkan St Dominic Publishing pada tahun 2015, warna merah di China itu identik dengan api. Ini menjadi lambang kehangatan dan kemeriahan. Jadi, nggak heran kalau ornamen Imlek selalu didominasi oleh warna merah.

Tidak hanya warna merah yang memiliki arti tersendiri, angpao juga punya makna filosofi yaitu transfer energi atau kesejahteraan. Hal tersebut juga dijelaskan oleh budayawan Budi Santoso Tanuwibowo. Menurut beliau, transfer kesejahteraan tersebut dilakukan dari orang mampu ke yang tidak mampu, kemudian dari orang tua ke anak-anak, lalu dari anak-anak yang telah menikah diberikan ke orang tua.

Pemberian Angpao Tujuh Hari Sebelum Imlek

Lebih lanjut, Budi juga menjelaskan tentang tradisi Tionghoa di mana angpao diberikan tujuh hari sebelum Imlek. Disebutkan oleh Budi bahwa ini dinamakan Hari Persaudaraan. Menurut beliau, dalam tradisi ini, orang yang merayakan Tahun Baru Imlek diwajibkan membantu sesama yang nggak mampu untuk merayakannya.

Nah, ada lagi hal menarik dari tradisi pemberian angpao ini. Jadi, ada peraturan yang nggak tertulis saat pembagian angpao. Sebelum angpao diterima, anak-anak mengucapkan selamat tahun baru sambil mengepalkan tangan kanan yang dibungkus dengan tangan kiri. Ini karena tangan kanan itu memberikan kesan agresif.

Tentang Siapa Saja yang Memberikan Angpao

Gratis Foto stok gratis angpao, bagus, kaum wanita Foto Stok
pexels.com

Biasanya, pemberi angpao adalah orang yang sudah menikah. Jadi, nggak hanya anak-anak, tapi orang yang belum menikah juga masih tetap berhak untuk mendapatkan angpao. Selain buat berbagi rezeki, ini juga menjadi dona supaya bisa cepat bertemu jodoh.

Lalu, kalau ada orang yang belum menikah mau memberi uang, boleh-boleh saja dan uangnya bisa diberikan tanpa perlu dibungkus dengan amplop merah. Selain itu, nggak ada aturan tentang nominal uang di dalam angpao. Jadi, semua disesuaikan aja dengan kemampuan orang yang memberi angpao tersebut.

Tradisi ini mirip dengan yang biasa dilakukan saat Lebaran, ya?


Baca juga: 25+ Inspirasi Ucapan Imlek untuk Orang Terkasih 2023

Menarik juga, ya, cerita tentang tradisi angpao. Filosofi angpao ini sebenarnya nggak jauh beda dengan kebiasaan bagi-bagi rezeki saat Lebaran. Hanya saja, angpao Imlek pasti identik dengan warna merah.

Nah, buat kamu yang mau beli angpao buat Imlek nanti, bisa lihat-lihat langsung ke Blibli. Lagi ada promo Chinese New Year yang juga menyediakan angpao buat kamu.

Tag:

Artikel Kategori Terkait

Artikel Tag Terkait

Artikel Penulis Terkait

Lihat Artikel Lainnya