me

Intip Fakta Burung Beo Dulu Sebelum Memelihara!

Mar 21, 2023.By Blibli Friends
Bagikan
Foto: Sumber Image

Burung Beo disukai karena kemampuannya “berbicara” seperti manusia. Burung Beo termasuk ke dalam keluarga Sturnidae, asalnya dari Asia Selatan dan Asia Tenggara. Asal aslinya adalah dari Sri Lanka, India dan Himalaya. Di bagian timur Filipina dan Pulau Jawa juga ada, meski nggak sebanyak di negara-negara sebelumnya. Mau tahu apa lagi fakta burung Beo yang menarik? Yuk, temukan di sini!

Baca juga: Deretan Fakta Burung Hantu Ini Wajib Kamu Tahu!


Fakta Unik Burung Beo

burung beo
ebird.org

Burung Beo kebanyakan berwarna hitam pekat dengan warna oranye dan kuning di sekitar lehernya. Ukuran paling besarnya kira-kira 29 cm. Warnanya yang hitam terlihat indah, karena bulunya seolah-olah berkilau. Makin penasaran dengan burung Beo? Yuk, simak beberapa faktanya berikut ini:

1. Habitat Burung Beo

Burung Beo pada umumnya merupakan burung arboreal yang bergerak dalam kelompok besar. Saat terbang berkelompok, mereka akan mengeluarkan suara yang cukup ramai. Satu kelompoknya terdiri dari setengah lusin tapi bisa juga lebih. Mereka biasanya hidup di puncak pohon yang ada di tepi hutan. 

2. Suara Burung Beo

Burung Beo memang dikenal dengan suaranya yang keras, terutama pas lagi berkelompok. Mereka sering mengeluarkan suara di waktu senja dan menjelang matahari terbit. Soal suara, baik burung Beo jantan maupun betina sama-sama bisa mengeluarkan suara keras. 

Bentuk suaranya bisa sangat beragam. Di antaranya berupa kicauan yang mirip peluit, bisa seperti suara ratapan mirip tangisan, memekik, atau bahkan seperti menggerutu yang kurang jelas. Terkadang kicauan mereka sangat bermelodi, mirip seperti suara manusia. 

Burung Beo memang jago meniru, jadi tiap Beo bisa punya beberapa suara sekaligus. Nah, suara ini bisa sama antara satu burung Beo dengan yang lainnya, yang berada di satu lingkungan yang sama. Terutama kalau sesama jantan atau sesama betina. Ini diakibatkan karena mereka mempelajarinya sejak usia muda. Burung Beo yang tinggal dalam jarak 15 km maka suaranya akan berbeda. 

Burung Beo tidak mengikuti suara burung lain. Biasanya mereka mengikuti suara manusia dan juga suara siulan yang ada melodinya. Mereka mampu meniru suara dengan akurasi dan kejelasan yang luar biasa. Kemampuan ini hampir selevel dengan kakatua spesies Psittacus eritachus. 

3. Makanan Burung Beo

Apa sih makanan burung Beo? Mereka adalah jenis burung yang omnivora. Jadi bisa memangsa hewan, bisa juga makan tanaman. Untuk hewan, biasanya Beo akan memangsa serangga dan kadal kecil. Sedangkan untuk tanaman, mereka suka buah-buahan dan nektar atau sari bunga yang rasanya manis. 

4. Burung Beo Setia

Burung Beo mirip dengan love bird yang kebiasaan kawinnya monogami. Mereka berpasangan sekali saja dalam hidup mereka dan selalu berdampingan. Masa kawin burung Beo berbeda-beda tergantung varian dan lokasinya, tapi biasanya jatuh di antara bulan April sampai Juli. 

Saat musim kawin, pasangan burung Beo akan membuat sarang di lubang-lubang pohon. Mereka mengisinya dengan ranting pohon kecil, daun dan bulu. Biasanya sekali bertelur akan menghasilkan 2 – 3 telur yang dierami oleh Beo jantan dan betina. Telur akan menetas setelah 1 bulan. Dalam setahun mereka akan bertelur 2 – 3 kali. 

5. Cara Burung Beo Berkomunikasi

Tentu saja burung Beo berkomunikasi dengan suara yang merupakan kelebihan mereka. Biasanya mereka menggunakan suara seperti siulan yang bernada tinggi. Berbagai siulan ini mereka gunakan untuk bertukar informasi tentang teritorial, keberadaan predator di sekitar mereka, dan juga mangsa yang bisa diburu. 

6. Burung Beo Bisa Agresif

Secara umum, burung Beo nggak akan menyerang manusia selama kita nggak mengganggu mereka. Kalau ada manusia yang menghalangi Beo membuat sarang atau merusak sarang mereka, maka Beo pun juga bisa bersikap agresif. Kalau burung Beo sudah menyerang, mereka akan melakukannya dengan kuat, bisa menimbulkan luka serius karena tajamnya kaki dan paruh mereka. 

7. Bisa Dijadikan Hewan Peliharaan

Banyak yang suka menjadikan burung Beo sebagai hewan peliharaan. Ini karena burung Beo pada umumnya cukup jinak dan kemampuan unik mereka meniru suara manusia. Selain itu, bulunya yang cantik juga jadi alasan kuat. Menyediakan kandang dan makanan mereka juga cukup simpel. Kalau dirawat dengan baik, Beo bisa jadi teman di rumah yang menyenangkan banget. 

8. Sangat Teritorial 

Burung Beo ternyata bisa bertengkar dengan satu sama lain, lho. Mereka sangat teritorial, jadi bakal mempertahankan habitat dan kandang mereka dengan agresif. Kalau ada burung Beo dari kawanan lain yang mencoba mengganggu, mereka nggak bakal ragu buat menyerang. 

Selain bisa menyerang sesama Beo lainnya, mereka juga bisa menyerang hewan lain yang mencoba mengganggu habitat yang sudah dibangun. Kalau melihat burung Beo bertengkar, lebih baik jauh-jauh saja, soalnya kita bisa terluka kalau berusaha melerai.

Ada yang unik dari gaya bertengkarnya. Biasanya cuma satu Beo saja yang bertengkar, bisa jantannya atau betinanya. Kalau yang satu sedang bertengkar, maka yang satunya lagi akan mengeluarkan suara untuk mendukungnya. 

Cara Memelihara Burung Beo

Memang memelihara burung Beo relatif nggak terlalu sulit, tapi tentu ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Ini dia beberapa cara memelihara burung Beo:

1. Siapkan Kandang Luas

kandang burung beo
zoochat.com

Burung Beo aktif banget dan suka berpindah-pindah dari satu batang pohon ke batang yang lain. Jadi kita harus menyiapkan kandang burung yang cukup luas. Setidaknya di dalam kandang harus ada beberapa tingkat, jadi mereka bisa berpindah-pindah tempat. Paling bagus kalau menggunakan batang pohon untuk tempat hinggapnya. 

2. Siapkan Sarang Tidur

sarang tidur burung beo
natureaustralia.org.au

Di dalam kandang, siapkan sarang khusus untuk mereka tidur. Di malam hari, letakkan kandang di tempat yang terhindar dari angin, jadi mereka nggak kedinginan. Disarankan untuk menutupi kandang dengan kain di malam hari supaya burung Beo merasa lebih nyaman. 

3. Jauhkan Kandang dari Asap

burung beo
aabcjournal.org

Kalau rumah Blibli Friends ada di pinggir jalan yang ramai dan berasap, sebaiknya jangan letakkan kandang di depan rumah. Hindari juga meletakkan kandang di dekat dapur. Alasannya adalah burung Beo sensitif terhadap asap dan bau-bauan yang kuat. Kalau terus terpapar, mereka bisa stres dan sakit. 

4. Siapkan Tempat Air

burung beo
northernparrots.com

Burung Beo ternyata sukan banget mandi. Jadi jangan lupa siapkan wadah kecil seperti mangkok yang cukup buat mereka main air. Isi dengan air suhu ruang. Mereka akan menggunakannya untuk membersihkan diri dari debu, bulu rontok, kutu, dan supaya tubuhnya lembap saja.


Baca juga: Cek Jenis – Jenis Burung Termahal di Dunia! Salah Satunya dari Indonesia?

Itu tadi fakta burung Beo dan cara memeliharanya. Kalau Blibli Friends berniat memeliharanya, jangan lupa siapkan dulu aksesoris burung yang lengkap. Nggak perlu jauh-jauh mencari, langsung saja ke Blibli dan dapatkan berbagai kebutuhanmu hanya di Blibli sekarang juga!

Tag:

Artikel Lainnya

Lihat Semua Artikel